Long Distance Relationship

“Cinta memang tak kenal tempat dan waktu,dimana saja perasaan itu bisa bersemi.Karena itu banyak bermunculan pasangan yang berbeda jarak dipisahkan,sungai,gunung,laut,sampai benua.”

masalah yang biasanya timbul ketika kita menjalani Long Distance relationship?

kendalanya gak lain dan gak bukan ya KEJUJURAN DAN KESETIAAN.

sulit pasti menjaga hubungan seperti ini soalnya kita terpisah jarak dan waktu.

yang gak LDR aja banyak yang broken apalagi yang LDR? Sulitkah menjalani LDR? menurut saya gak juga.

“emang bisa gitu?” iya bisalah hari gini kan banyak media untuk saling mengenal tanpa dibumbui hawa napsu alias mendekati zinah,mengenal itu gak harus salaman kan? “ehm, bisa gitu kenalan gak salaman?” duh dibilangin bisa,gak percaya amat sih :)

Kalo gitu gak ada bedanya dong dengan ngejomblo?beda dong,kalo ngejomblo kan kita bisa cari cari gebetan lain atau sekedar iseng cari pundak untuk bersandar nah kalo LDR kita harus full jujur DAN setia.

karena hanya ini yang bisa menjaga hati,jika setia sudah gak punya yah jangan coba coba deh LDR karena pasti hasilnya NOL alias gigit jari pada akhirnya gak mau kan?dan jangan lupa bahwa kejujuran adalah kunci sukses LDR karena cinta itu adalah jujur.

Sulit gak sulit,setia gak setia dan jujur gak jujur memang tergantung seberapa dalam cinta itu tumbuh dihati kedua manusia yang saling mencintai,kalau emang lo sayang sama dia WHY NOT?

Terus gimana dong cara membangun pondasi rumah tangga kalo gak ketemu,eit jangan salah hari gini gitu loh ada telpon yang bisa sms,ada video recording,yang bisa nelpon pake suara bahkan bisa kirim sun sayang lewat suara indah dibalik benda mati bernama Handphone.

ada situs jejaring sosial FB twiter dan banyak lagi,bisa chating lewat YM kalo mau puas bisa chat via camfrog.

Tentang frekuensinya,sesuaikan dengan kegiatan masing-masing.Jangan sampai mengganggu dan membuat si doi kesal.Tapi ingat juga kesibukannya,jangan terlalu banyak menuntut waktunya.Jika memungkinkan cari tahu dulu jadwal dia pada hari itu.Ehehe masih kurang?engga lah kalau ini masih belum cukup berarti hawa napsu mulai bermain.ckakakakadaL :D

Terus kalo lagi berantem LDR gimana dong,bukan tambah bete yah? hahahaha,bukan berantem kali,tapi wajarlah kalo saling menyamakan tujuan kan pasti ada yang harus mengalah,yang penting bicarakan apapun yang mengganggu,terus kalo dia dijodohin sama orang tuanya gimana? nah ini yang agak ribet karena akan serba salah,melawan orang tua durhaka,menanti LDR juga gak jelas,ehm gini aja yang penting yakin bahwa TUHAN tidak pernah memberi rasa dihati yang paling dalam bernama cinta tanpa tujuan,jadi tujuan LDR itu dicerna ulang jangan mengorbankan semua yang sudah dibangun.Tapi LDR itu kan mahal,biaya telpon,biaya internet,cape ngetik sms atau chat dan telinga panas,ya ampun kalo gak mau modal yah gak akan dapet jodoh kali yah? hari gini masi berhitung untuk urusan hati gitu?

suntuk kali setiap malam minggu cuma keki liat pasangan lewat didepan.hahahahaha itu dia tantangannya.tahan hasrat lo,toh doi bukan sepenuhnya milik lo kan? lo sempetin dong berapa bulan sekali datang berkunjung or bisa juga janjian ditempat rekreasi,melepas rindu yang penting jangan kebablasan.aghhh jauh,biayanya mahal (ngeluh mode ON)

heiiiiii gak bisa bulanan toh bisa tahunan,kaya orang puasa gitu,nahan laper aus dan dahaga,hawa nafsu juga. tapi pas tiba waktunya berbuka ? hemmmmmm it's wonderfull,indah sekali kayak disurga heuheuheu.

Komunikasi itu kata kunci terakhir,katakan apa yang kamu rasakan dan rasakan apa yang kamu katakan sehingga tidak ada salah pengertian,tidak ada yang ditutup tutupi :)

tapi yang terpenting adalah kalian berdua harus saling JUJUR N SETIA,harus komitmen sama status lo,harus inget sama janji lo,make It True AND Real,mau dibawa kemana hubungan ini untuk lebih memperjelas makna dari opini gue diatas lo bisa baca yang dibawah ini :
Kejujuran dan kesetiaan itu ibarat satu jiwa dalam satu raga.
jika kejujuran menjadi mata maka kesetiaan adalah hati.
dalam sebuah hubungan jika kita memilih kejujuran lebih penting maka hati akan tersiksa.

sebab hati menghadirkan realita dari apa yang tak terlihat oleh mata.

jika memilih kesetiaan lebih penting,matapun akan menangis.

sebab ketika kejujuran terabaikan oleh hati.realita berada dalam kebohongan dan kepalsuan air mata.

bila tak ingin ada air mata maka jujurlah dan bila tak ingin ada yang tersiksa setialah.

jangan pisahkan kesetiaan dan kejujuran itu,sebab keduanya saling erat membutuhkan dan cintalah yang menyatukan keduanya.

cinta yang mampu memberikan kesetiaan pada hati yang benar merasakan dan cinta yang mampu memberikan kejujuran melihat kenyataan itu.

setia pada hati dan kejujuran mu dan jujurlah untuk kesetiaan itu ^.^